BENARKAH ROMBONGAN BUPATI PAKPAK BHARAT YANG BERKUNJUNG KE KECAMATAN PAGINDAR (13/02/2023) PAKPAK BHARAT HARUS TERHENTI MENUJU KAMPUNG TERSEBUT KARENA SEJUMLAH WARGA SAMBUT DENGAN MENANAM POHON PISANG DAN POHON YANG LAINNYA DI TENGAH JALAN PENUH LUMPUR TERSEBUT ?
PAKPAK BHARAT SUMUT – trenberita.co | Dibeberapa akun Facebook (fb) baik yang di posting di berandanya sendiri, ada juga sengaja membagikan postingannya di group fb dengan bermacam macam narasi tulisan, menunjukkan seakan – akan kekesalannya terhadap kepemimpinan FBT – MO selaku Kepala Pemerintahan (bupati – wakil bupati) di Kabupaten Pakpak Bharat Sumut saat ini.
Hal kekesalan warga tersebut terlihat jelas karena di berbagai satatus yang di posting selain mengabadikan gambar juga video ketika rombongan Bupati harus berhenti menuju Kecamatan Pagindar karena sejumlah warga setempat menanam pokok pisang di jalan penuh lumpur tersebut, mereka juga menuliskan di beranda fb nya seakan menagih janji – janji politik FBT – MO.
ini lah hasil tulisan salah satu aku fb dengan mengabadikan gambar jalan berlumpur tersebut yang di bagikan di salah satu grup fb.
bukan ini saja
Gudang pupuk mana bos????
Air bersih di sukarame gimana bos??
pesantren di kec jehe gimana bos??
Food estate sampai mana bos??
pengering jagung hasilnya gimana yank???
lapangan pekerjaan buat yang kalah THL , dimana brooo
katanya lobi lobinya di pusat kuat kali??? mananya.aaaaaa???
udah banyak tidak terealisasi tapi masih mau calon lagi ya bos????
jangan pede kalilah….
Bahkan di kolom komentar turut beberapa akun lain memberikan komentarnya :
Selain di buat tulisan di fb, ternyata ada juga menuliskan di beberapa kertas karton yang sengaja di pajangkan di jalan penuh lumpur tersebut dengan bermacam – macam tulisan, antara lain :
INANGAT JANJI, INGAT KARMA BOSS !!
JANGAN HARAP UNTUK YANG KEDUA KALI ISE DEN ????
Juga banyak lagi tulis – tulisan yang bentuknya kekecewaan atas tidak adanya sentuhan pemerintah atas jalan menuju kecamatan pagindar tersebut sehingga jalan mereka tersebut penuh lumpur.
Sempat juga terlihat melalui beberapa postingan fb hasil diabadikannya situasi rombongan Bupati Pakpak Bharat Sumut harus berhenti karena sejumlah warga lakukan bentuk protes dengan menanam pohon pisang di tengah – tengah jalan berlumpur tersebut, sehingga beberapa orang yang ikut dalam rombongan tersebut yakni seperti camat Pagindar dan Koramil Salak, sempat melakukan dialog kepada sejumlah warga yang protes jalan kampungnya penuh lumpur.
Sempat terdengar ketika Camat menjelaskan kepada sejumlah warganya yang protes tersebut ” kalian ikut tidak musrembang semalam, dan tau kalian apa hasilnya ?, makanya harus tau hasilnya karena jalan ini tahun ini akan di perbaiki,” jelas camat di depan Bupati Pakpak Bharat yang di saksikan sejumlah warga di lokasi tersebut.
Menindak lanjuti protes warga tersebut, trenberita.co mencoba melakukan konfirmasi kepada kadis PUPR Kabupaten Pakpak Bharat (14/02/2023) melalui WhatsApp dengan mengirimkan pesan singkat dengan isi pesan ” Izin konfirmasi dan tanggapan terkait beredarnya di beberapa akun fb terkait jalan yg berlumpur di daerah kec pagidar pak kadis. Tks” namun sampai berita ini di terbitkan sama sekali tidak ada jawaban.(10)
