PAKPAK BHARAT – trenberita.co | Jalan Desa Prongil Kecamatan Tinada Kabupaten Pakpak Bharat Sumut, tepatnya mulai dari Desa Tinada menuju objek Wisat sampuren (air terjun) Lae (sungai) mbilulu dan sakaligus akses jalan ke Sakolah SMP 1 atap di Desa prongil sudah sangat memprihatinkan atau kopak kapik.
Hal itu menuai perhatian berbagai tanggapan dari banyak kalangan, pasalnya ketika pengunjung datang untuk berwisata ke Objek Wisata Lae Mbilulu tersebut sangat kesulitan bahkan penuh dengan was – was.
Pasalnya pasilitas seperti akses jalan menuju objek wisata ataupun ke sekolah SMP 1 Atap tersebut penuh dengan lobang – lobang akibat aspal sebelumnya sudah jadi kopak kapik diragukan akan memakan korban.
Adapun berbagai komentar yang sengaja di kirimkan ke link media trenberita.co baru – baru ini memberikan tanggapannya :
[11.32, 14/7/2022] Br Sinamo : Benar mohonlah kepada Bapak pemerintah daerah untuk memberikan perhatian khusus untuk jalan ke prongil 🙏🙏
[11.34, 14/7/2022] Cibro parapat: Hehe boro boro dalan Lae enumen Ket merdakan menokor
Hasil konpirmasi media ini (17/07/2022) dengan salah satu pengguna jalan ketika berkunjung ke Objek Wisata Lae Mbilulu, ” kami sangat takut kali ke Lae Mbilulu ini, namun karena permintaan anak-anak harus berwisata ke sini membuat kami harus jauh – jauh dari medan demi berwisata ke Pakpak Bharat ini,” tandasnya.
Selain tanggapan pengunjung objek wisata, beberapa warga Desa Prongil juga menyampaikan bahwa sudah beberapa kali menyaksikan para orangtua anak sekola SMP 1 Atap ketika mengantarkan anaknya ke sekolah selalu kesulitan karena jalan tersebut sudah rusak
” saya hampir setiap hari melihat para orang tua sekolah SMP 1 Atap ini di Desa Prongil ini ketika mengantarkan anaknya ke sekolah ini, pasti penuh perjuangan karena jalan yang sudah kopak kapik, ” pungkas warga.
Sembari warga mengharapkan kiranya Pemerintah Pakpak Bharat semestinya memperhatian setiap jalan yang menjadi akses bagi para anak sekolah.(Benni Solin)